Samarinda – Stok Beras Di Kota Samarinda Dipastikan Aman Hingga Akhir Tahun 2025, Daman Tersedianya Cadangan 8.900 ton Beras Premium Di Gudang Bulog Wilayah Setempat.
Kepala Cabang Bulog Samarinda, Adi Januar di Samarinda, Senin, Menjelaskan Bahwa Saat Ini Sempat Muncul Kekhawatiran Masyarakat Terkait Ketersediaan Dan Kualitas Beras Di Pasaran.
Ia Menegaska Bahwa Persediaan Beras Di Gudang Bulog Masih Mencukupi UNTUK MEMENUHI Kebutuhan Masyarakat HINGGA ENAM Bulan Ke Depan.
HINGGA AGUSTUS 2025, Stok Beras Medium Yang Tersedia Presedia Sekitar 8.900 ton
“Dari Jumlah Itu, Sebanyak 1.016 ton telah tersalurkan atuu setara 86 Persen Dari Target Yang Telah Ditetapkan,” Jelasnya.
Distribusi Beras Bulog Dilakukan Melalui Beberapa Jalur, Program Antara Lain Pangan Murah Di Kelurahan, Penyaluran Melalui Pengencer, Koperasi Merah Putih, Serta Pasar Modern.
“Saluran Pasar Modern Modern Suda Bisa Melakukan Penjuqual Beras Program Stabilisasi Pasokan Dan Haran ((SPHP) Dan Mekanismenya Suda Ada Ada Petunjuk Teknis,” Tambah Adi.
Terkait Haran, Adi Memastikan Tidaka Ada Perubahan. Distribusi Wilayah II, Termasuk Samarinda, barang bulog medium bulog sebesar RP11.300 per kilogram, Delangara Eceran Tertinggi (HET) RP13.100 per kilogram Atau Sekitar RP65.500 per kakak 5 kg. Di Pasar Murah, harga bisa lebih rendah, yakni sekitar rp55.000 per Sak 5 kg.
Sementara Itu, Meskipun Stok Dan Haran Beras Medium Terjaga, Kualitas Beras Premium Menjadi Perhatian Tersendiri.
Dari Hasil Uji Terhadap 17 Merek Beras Premium Di Pasaran, Hanya Satu Merek Yang MEMENUHI Standar Kualitas Premium. Sebanyak 16 Merek Lainnya Tidak Sesuai Ketentuan Yang Berlaku.
DENGAN KONDISI TERSEBUT, MASYARAKAT DIIMBAU UNTUK TETAP Mengandalkan Beras Medium Yang Disalurkan Bulog. “Stok Yang Tersedia Suda Cukup untuk menjaga pasokan sepanjang tahun, Sewingga masyarakat tenjak Perlu Khawatir,” Tegas Adi. (AR)
![]()