Kutai Kartanegara – Dua Kelompok Tani Di Kabupaten Kutai Kartanegara Akhirnya Merayakan Kehasilan Delangelar Panen Raya Bersama Ptamapersada Nusantara Baya (Pama Baya), Pt Jembayan Muarabara (Pama Baya), Pt Jembayan MUARABARA (PAMA BADA), PT JEMBAIABAR (KMIA) Yang Selama Ini Melakukan Pembinnan Dan Pendampingan Terhadap Kelompok Tani Tersebut.
“Semangat Kemandirian Pangan Masyarakat Semakin Nyata Delangelarnya Panen Raya Oleh Kelompok Tani Binaan Pt Pama Baya, Pt JMB, Dan Pt Kmia Melalui Pendampingan Rumah ICLM,” Kata Perwakan Manajuman Ukanan Ukaan Kata Maanjuman Kata Manajuman Kata Manajuman Kata Manajuman Kata Manajuman Kata Perwakan Manajaan Kata Perwakii Baya) Di Tenggarong Seberberang, Sabtu.
IA Mengatakan Kegiatan Panen Raya Bertema Pertanian Ramah Lingkungan Dilakukan Pada Dua Lokasi Berbeda Dan Oheh Dua Kelompok Tani.
LANJUTNYA, PANEN RAYA Dilaksanakan Pada Demplot Padi Sawah Seluas Tiga Hektare Oleh Kelompok Tani Tunas Muda B Di Desa Bukit Pariaman.
Kemudian PADA DEMPLOT Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu Berbasis Padi Sawah Tadah Hujan, Berorientasi Agribisbis Seluas Empat Hektare. Adapun Kegiatan meliputi, Budidaya Tanaman. Perikanan, Dan Peternakan. Kemudian Pembangunan Infrastruktur, Pelatihan Dan Pendampingan.
“Kegiatan ini Dilaksanakan Oleh Kelompok Tani Sri Lemah Sejati Di Desa Bhuana Jaya,” Kata Edwan.
Edwan Menjelaskan Kelompok Tani Tunas Baru Sksses Melaksanakan Panen Raya Padi Ramah Lingkungan, Melalui Penerapan Bioaktivator Cakrabumi Dan Pengurangan Pupuk Kimia Hinggga 50 Persen.
“Hasilnya produktivitas padi tetap setara gargan pola konvensional. Kebajasilan ini membuktikan efisiensi dan inovasi dapat berjalan seiring tanpa Mengurangi Hasil Panen,” Ujarnya.
Kepala desa Bukit pariaman sugeng riyadi, Mengapresiasi kepada pihak perausaan yang selama ini melakukan pembinnan dan pendampingan terhadap kelompok tani di desa bukit pariaman dan di desa bhuana jaya.
“Kamian Bangga Gelanan Kelompok Tani Tunas Baru Di Wilayah Kami. Panen Ramah Linggungan Ini Bukan Hanya Anggota Manfaat BAGI PETANI, Tetapi Bisa Berja Contoh Nyata Bahwa Inovasi Inovasi Bisa Berja Berja.
Sementara Itu, Kelompok Tani Sri Lemah Sejati Meluncurkan Kawasan Pertanian Terpadu Tri Tara Karya, Yang Melambangan Sinergi Tiga Peraturanaan Dalam Mendampingi Masyarakat. Kawasan Ini Mengintegrasikan Pertanian, Perikanan, Dan Peternakan, Mulai Dari Penebaran Bibit Ikan (Lele, Nila, Dan Gurami), Budidaya Kambing, Pengembangan Jamur Tiram, Cabai, Budididayna Bengoang Dan Padioang.
Sekretaris desa Bhuana Jaya, Heriansyah, Program Menambahkan Bahwa Csr Dari Pihak Perturahaan Bujawa Manfaat Nyata, Bukan Hanya Pada Ketahanan Pangan, Tetapi Juga Peningkatan Ekonomi Waraga.
SEMENTARA ITU DIREKTUR RUMAH ICLM TARBIYATUL MUNAWWARAH Yang AKRAB DIPANGGIL NITA, MENEGASKAN BAHWA KEBERHASIYA TIBUT TIDAK TERLEPAS DARI KERI KERJA SAMA AWALI, PERSAHAAN, DAN PEMERITINTAHI DESA DESA AWAPAI, PERUSAHAAN, DAN PEMERINTAHAH DESA DESA AWALI.
Menurutnya Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu Merupakan Salah Satu Strategi untuk Menikkatkan Produktifitas Lahan Tadah Hujan Agar Lebih Optimal Dan Berkelanjutan.
DENGAN MEMANFAATKAN SUMBER DAYA LOKAL Serta TEKNOLOGI PERPAT Tepat, Diharapkan Kawasan Tersebut Dapat Model Model Pendelolaan Pertanian Yangenen dan Berorientasi argibisnis.
Nita Berharaap Kegiatan Tersebut Dapat Anggota Manfaat Bagi Masyarakat Sekitar Delangan Meningkatkan Produktifitas Dan Kesejahteraan Petani. DENGAN PENDEKATAN PERPADU BERBASIS AGRIBISNIS, Diharapkan Kawasan Itu Dapat Model Berkelanjutan Yang Dapat Dicontoh Daerah Lain.
Kegiatan Panen Raya Tersebut Dihadiri Perwakilan CSR Ketiga Peraturanaan Yakni Edwan Dari Pama Situs Baya, Tetty Dari JMB, Dan Sutikno Dari Kmia.
Pihak PerTUSAHAAN terus Berkomitmen MelalUi tanggung jawab sosial perausaan untuk Mendorong pertanian Berkelanjutan Serta Kesejahteraan Masyarakat Sekitar PerTUAHAAN. (RH)
![]()