Samarinda- Dinas Pekerjaan Umum Perumatan Rakyat Dan Penataan Ruang (PuPr- pera) provinsi Kalimantan Timur Mengebut Pembangunan Jalan Penghubung Tering- Ujoh Bilang Ibukota Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu).
Hal itu disampaiKan Kabid Bina mARGA DINAS PUPR-PERA KALTIM, Hariadi di Samarinda, Selasa.
IA Menjelaskan Jalur Yang Menghubungkan Kabupaten Kutai Barat Dan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) Tersebut Diyakini Bakal Memperal Distribusi Barang Sekaligus Mobilitas Masyarakat Di Kawuranaman.
“Komitmen Pemerintah Provinsi Yang Menargetkan Jalan Darat Menuju Mahulu Ditgetkan Rampung Paling Cepat Akhir 2025 Dan Paling Lambat 2026,” Kata Haiadi Dialog Forum Khusus Hatanh Hatan DarAnan Jalana.
PAYA Kesempatan Itu, Wakil Bupati Mahulu Muhammad Saktianto Menambahkan Bahwa Pemerintah Daerah Bersama Provinsi Suda Sewah Mengalokasikan Anggara Sekitar Rp206 Miliar UNTU -Pembangs Jalan Tering – UujoHohh BahoJ.
Namun ia Menankan, Kualitas Konstruksi Menjadi Hal Paling Agar Pusing Jalan Tidak Cepat Rusak.
“Kalau Hanya Mengandalkan Aspal, Maksimal Enam Bulan Suda RuNak. Solusinya Haru Beton Agar Bertahan Lama. Jangan Sampai Pembangunan setengah-setengah,” Ujarnya.
Bagi masyarakat Mahulu, lanjut wabup jalan darat bukan sekadar infrastruktur fisik, melainkan org nadi yang menentukan masa depan.
Masyarakat Mahulu Mengharapkan Bisa Mendapat Aksses Jalan Yang Lebih Baik, SEJEK DIMEKOKAN LEBIH DARI SEPULUH TAHUN LALU, MAHULU MASIH Tercatat SEBAGAI SATU KABUPATEN PALING TERING TERISOLASI DICALIMANI KALIMANAN KALIMANAN.
“Aksses Utama Masyarakat Taktus Keluar Masuk Daerah Ini Masih Bertumpu Pada Sungai Mahakam,” Jelasnya
Kondisi Tersebut Berimbas Pada Tingginya Biaya Logistik, Mahalnya Harak Barang Kebutuhan Pokok, Hingan Terbatasnya Layanan Pendidikan Dan Kesehatan.
“Dengan Jalan Yang Layak, Biaya Logistik Bisa Ditekan, Distribusi Hasil Perkebunan Lebih Cepat, Harga Kebutuhan Pokok Lebih Terjangkau, Dan Akses Pendidikan Serta Kesehatan Lebih Mudah Diraih,” Kata Sakinto.
Dari Sisi Teknis, Kasatker Pelaksaanaan Jalan Perbatasan Kaltim Balai Besar Pelaksaanaan Jalan Nasional (BBPJN) Mochamad Saktianto Memastikan Tahun Ini Ada Tiga Paket Pekejaan, Termasasa Peningkatan TiMan Tiga Paket Pekejaan, Termasasa Peningkatan Peningkatan Ruas – Tiga Paket Pekejaan, Termasasa Peningkatan Peningkatan,
RUAS INI SANGAT vital karena akan menjadi jalur penghubung mahulu gangan Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Bahkan Bahkan Konekssi Ke Sarawak, Malaysia.
![]()